Tergantung bagaimana kita melihatnya.
Beberapa waktu lalu, di komunitas saya, ada yang sempat sharing menanamkan tanggung jawab dengan memelihara binatang. Sebagai seorang ibu tunggal, si pembuka topik mengungkapkan bahwa keluarga yang tidak lengkap membuatnya sulit mengajarkan seorang anak laki-laki untuk bertanggung jawab. Sempat dapat resistensi dari ibu tunggal yang lain, yang mengatakan bahwa mantan suaminya tetap menjadi seorang laki-laki tidak bertanggung jawab walaupun memelihara banyak exotic pets di rumah keluarganya.
Sebagai ibu tunggal dengan seorang anak laki-laki, saya merasa tersindir. Lalu saya penasaran dengan teori binatang peliharaan dan akhirnya membawa dua ekor kelinci pulang ke rumah.
Bukan karena tanggung jawab sih. Soalnya, menurut saya, Dudu termasuk yang bertanggung jawab dalam mengerjakan pekerjaan rumah, penggunaan gadget dan pengaturan uang yang diberikan baik yang berbentuk saldo e-wallet maupun uang cash. Tapi karena Dudu bilang dia merasa kesepian.
Ya, apapun itu, saya dan Dudu sekarang memelihara dua ekor kelinci. Namanya Sentaro dan Arisu.