Singapore on a budget? Well, mampir saja ke Jacob Ballas Children's Garden yang terletak di komplek Singapore Botanic Garden. Selain buka dari pagi, jadi bisa datang sebelum mulai berkeliling Singapura, taman ini juga gratis. Bisa jadi alternatif untuk yang mencari liburan murah di Singapura dengan anak. Eits, tapi ada syaratnya: setiap orang dewasa yang masuk wajib ditemani anak usia 0-12 tahun.
Dudu: Jadi Mama bisa masuk karena aku ya. Kalau orang dewasa saja tidak boleh masuk. Ini taman anak-anak
Mama: Kalo ngga ada Mama, kamu juga ngga bisa masuk kali. Anak-anak ngga boleh masuk sendirian.
Yang kenal Andrew mungkin hafal kalau dia paling senang jalan-jalan outdoor. Preferably yang udara sejuk sih. Karena Singapore panas, sebaiknya mampir ke sini pagi-pagi atau sore hari sekalian sekitar jam 3. Jacob Ballas Children's Garden tutup jam 7 malam, dan terakhir kita bisa masuk adalah jam 6.30. Matahari terbit dan terbenam agak lambat di Singapura, jadi jam 7 masih bisa dibilang terang.
About Jacob Ballas Children's Garden
What to do?
Namanya juga Andrew, begitu masuk garden yang pertama dilihat adalah peta. Mungkin dia kebanyakan nonton Dora. Dia sudah mau merencanakan kita akan ke mana saja. Maklum, si Dudu kan memang planning banget.
Dudu: Ada Maze Ma! Ayo kita ke sana.
Mama: Aduh repot ntar kita terjebak.
Dudu: Tidak apa-apa. Ini kan untuk anak-anak.
Where is this?
Jacob Ballas Children's Garden
481 Bukit Timah Road, Singapore 259769
Botanic Gardens MRT Station
Opening hours: 8.00am to 7.00pm (masuk terakhir 6.30pm). Tutup hari Senin (kecuali hari libur nasional jatuh hari Senin).
Dudu: Jadi Mama bisa masuk karena aku ya. Kalau orang dewasa saja tidak boleh masuk. Ini taman anak-anak
Mama: Kalo ngga ada Mama, kamu juga ngga bisa masuk kali. Anak-anak ngga boleh masuk sendirian.
Pintu masuk ke Jacob Ballas Children's Garden ada di balik pintu ini |
Gerbang masuk Jacob Ballas Children's Garden |
Yang kenal Andrew mungkin hafal kalau dia paling senang jalan-jalan outdoor. Preferably yang udara sejuk sih. Karena Singapore panas, sebaiknya mampir ke sini pagi-pagi atau sore hari sekalian sekitar jam 3. Jacob Ballas Children's Garden tutup jam 7 malam, dan terakhir kita bisa masuk adalah jam 6.30. Matahari terbit dan terbenam agak lambat di Singapura, jadi jam 7 masih bisa dibilang terang.
(Left) Pohon ini mengingatkan sama Peter Pan, (Right) Prosotannya tinggi jadi nyaman buat anak yang lebih besar (Bottom) Gua buatan yang ada air terjunnya. |
Pertama dibuka untuk umum pada hari anak nasional yang jatuh pada 1 Oktober 2007, taman ini dibangun untuk mengedukasi anak-anak tentang pentingnya tanaman bagi kelangsungan hidup di bumi. Taman seluas 2 hektar ini hanya 10 menit jalan kaki dari MRT Botanic Gardens. Lokasinya dekat dengan National University of Singapore (NUS). Sebenarnya kalau ada yang bisa ditumpangi mobilnya, pergi ke Botanic Garden yang superbesar ini lebih enak nyetir sendiri.
What to do?
Namanya juga Andrew, begitu masuk garden yang pertama dilihat adalah peta. Mungkin dia kebanyakan nonton Dora. Dia sudah mau merencanakan kita akan ke mana saja. Maklum, si Dudu kan memang planning banget.
Dudu: Ada Maze Ma! Ayo kita ke sana.
Mama: Aduh repot ntar kita terjebak.
Dudu: Tidak apa-apa. Ini kan untuk anak-anak.
Bisa temukan Dudu di maze ini? |
Yah, tetap saja, begitu kita sampai di maze, tinggi tanamannya setinggi Dudu. Dia muter-muter dan stuck ngga bisa keluar sampai akhirnya keluar lagi lewat pintu masuk sambil bawa sapu.
Dudu: Aku temukan di dalam, ini boleh kita bawa pulang, sepertinya ini juga gratis.
Mama: HAH?
Oke, si sapu, beserta Dudu kembali ke dalam untuk muter-muter lagi karena Dudu mau mengembalikan sapunya ke tempat dia temukan. Di tengah maze. Tapi sekali ini dia berhasil keluar lewat pintu keluar. Dan kita bisa melanjutkan perjalanan. Lalu kita bertemu treehouse raksasa. Namanya juga Dudu, dia wajib naik semua tangga dan turun lewat semua perosotan. Setelah puas menjelajah rumah pohon, kita kembali berkeliling. Ada banyak yang bisa dieksplorasi anak, mulai dari main serok pasir hingga menjelajah gua dan air terjun. Bahkan ada pohon yang ditumbuhi jamur dan kita bisa memegang jamurnya.
Dudu: Aku temukan di dalam, ini boleh kita bawa pulang, sepertinya ini juga gratis.
Mama: HAH?
Oke, si sapu, beserta Dudu kembali ke dalam untuk muter-muter lagi karena Dudu mau mengembalikan sapunya ke tempat dia temukan. Di tengah maze. Tapi sekali ini dia berhasil keluar lewat pintu keluar. Dan kita bisa melanjutkan perjalanan. Lalu kita bertemu treehouse raksasa. Namanya juga Dudu, dia wajib naik semua tangga dan turun lewat semua perosotan. Setelah puas menjelajah rumah pohon, kita kembali berkeliling. Ada banyak yang bisa dieksplorasi anak, mulai dari main serok pasir hingga menjelajah gua dan air terjun. Bahkan ada pohon yang ditumbuhi jamur dan kita bisa memegang jamurnya.
Treehouse |
Serok pasir ini tidak semudah kelihatannya lho |
Belajar mengenali jamur yang tumbuh di pohon tumbang |
Andrew paling senang jembatan gantung. Setelah bolak-balik lewat jembatan gantung, dia semakin semangat ketika si om yang jahil menggoyang jembatannya jadi semakin challenging buat dilewati. Di dekat jembatan gantung ada permainan fotosintesis yang menjelaskan bagaimana proses pembuatan makanan pada tanaman. Setiap kotak yang ada berperan sebagai matahari, awan, air dan pohon.
Jembatan gantung yang seru |
Penasaran dengan proses fotosintesa |
Total berkeliling taman ini sekitar 2 jam. Hmm… kalau ke sini lagi sebaiknya kita bawa kaca pembesar karena pasti seru kalau bisa mengamati semua tanaman ini dari dekat. Singapore Botanic Garden secara keseluruhan memang tempat yang menyenangkan untuk yang mau escape dari kesibukan kota. Pada akhir pekan, banyak kegiatan di taman ini yang bisa jadi pilihan seru. Jadi, jangan lupa intip websitenya dan rencanakan mau ke mana. Maklum, Singapore Botanic Garden itu taman raksasa, jadi tidak cukup kalau mau dihabiskan satu hari
Kalau sudah merencanakan mau ke sini, ada worksheet yang bisa didownload dan diprint untuk membuat petualangan anak jadi lebih menyenangkan.
Sayangnya kedatangan kita ke Jacob Ballas Children's Garden ini mendadak. Hanya karena ada waktu 2-3 jam yang harus dihabiskan sebelum makan malam bersama the newlyweds (yup, kita ke Singapore karena om favorit Andrew menikah). Kita bahkan tidak bawa baju ganti untuk main air, padahal Andrew sudah siap basah-basahan. Next time ya, Du.
Sayangnya kedatangan kita ke Jacob Ballas Children's Garden ini mendadak. Hanya karena ada waktu 2-3 jam yang harus dihabiskan sebelum makan malam bersama the newlyweds (yup, kita ke Singapore karena om favorit Andrew menikah). Kita bahkan tidak bawa baju ganti untuk main air, padahal Andrew sudah siap basah-basahan. Next time ya, Du.
Where is this?
Jacob Ballas Children's Garden
481 Bukit Timah Road, Singapore 259769
Botanic Gardens MRT Station
Opening hours: 8.00am to 7.00pm (masuk terakhir 6.30pm). Tutup hari Senin (kecuali hari libur nasional jatuh hari Senin).
Hi Dudu nice to meet you here.
ReplyDeleteThere are so beautiful pictures you snapped
Ruth it's amazing date you have I think
Hello :) Thanks for stopping by. Glad you enjoyed the post.
DeleteWah, tamannya bersih dan banyak wahananya. Anak-anak pasti senang berpetualang di taman itu. Semoga bisa ngajak anak-anak kesitu. Salam kenal Mba Ruth.
ReplyDeleteSalam kenal juga Mba Ety. Iya anak-anak harus diajak ke sini. Udah bagus, gratis lagi. Kita seneng banget kemarin soalnya dollar lagi naik. Hehe.
Deleteduh singapura banyak banget wahana lucu-lucunya ya, belum pernah ke sana euy. tahun depan nih kayaknya ajak nabil jalan-jalan ke singapura.
ReplyDeleteBanyak banget emang. Kids Friendly banget negaranya. Yuk Nabil jalan-jalan :)
Delete